PM Vanuatu KALOSIL'S: West Papua Bagian Agenda Prioritas utama

Perjuangan Papua Barat untuk kemerdekaan telah menemukan pendukung di Vanuatu terbaru Perdana Menteri Moana Karkas Kalosil.

Para politisi kelahiran Tahiti tapi naturalisasi warga negara Vanuatu tidak hanya mendorong untuk mendapatkan provinsi Indonesia untuk diakui sebagai anggota kuat Melanesia Spearhead Group (MSG), ia juga diarahkan wakil menteri luar negeri dan Edward Natapei untuk meninjau bantuan bantuan persetujuannya pendahulunya menandatangani dengan Indonesia. Jika dia memiliki cara, Kalosil tidak akan mengulur waktu dengan menelepon untuk meninjau kembali perjanjian itu, dia akan kalengan pada hari pertamanya di kantor.

Dalam sebuah wawancara dengan ISLANDS BISNIS pada kunjungan terakhir ke Fiji, pemimpin Vanuatu mengakui ia menjalankan sebuah pemerintahan koalisi dan akan perlu untuk berhati-hati dari pandangan dari kelompok lain yang membentuk kabinetnya. "Indonesia adalah negara kuat besar yang dapat membantu perekonomian kita," kata Kalosil.

 "Saya mengatakan sebagai Perdana Menteri, saya ingin masalah ini dari Papua Barat untuk didengar. "Saya ingin mereka menjadi bagian dari MSG, untuk menjadi anggota, dan saya akan mencoba untuk memastikan mereka menjadi anggota karena penting bagi kami."

Kalosil tidak mendapatkan jalan di Melanesia Spearhead Group bulan lalu (MSG) pertemuan di Kaledonia Baru namun.

Pemimpin Papua Nugini, Kepulauan Solomon, para FLNKS Kaledonia Baru dan Fiji memilih untuk menunda keputusan apapun terhadap keanggotaan Papua Barat sampai delegasi MSG Menteri Luar Negeri mengunjungi Jakarta dan Papua Barat atas undangan Pemerintah Indonesia. Dukungan untuk Papua Barat yang mencari kemerdekaan dari Indonesia merupakan bagian dari 100 hari rencana Kalosil di kantor.

"Deklarasi dukungan untuk keanggotaan penuh MSG untuk Papua Barat" adalah nomor 32 pada daftar 68 hal yang ia ingin Dewan Menteri untuk menerapkan sebelum 100 hari di kantor habis. Termasuk akhir pekan, hari-hari akan sampai pada bulan September. Kalosil berbicara kuat dukungannya untuk Papua Barat ketika ia terbang ke Fiji Mei untuk menghadiri sesi khusus dari Kelompok 77 plus China. "Vanuatu berdiri kokoh di belakang perjuangan Papua Barat dan kita semua tahu bahwa pendiri Vanuatu, almarhum Pastor Walter Lini, berdiri sangat kuat mengenai hal ini dengan para pemimpin lainnya. Saya hanya melanjutkan perjuangan itu.

"Selama 20 tahun terakhir, saya telah advokat dan sangat kuat di balik perjuangan Papua Barat. "Saya telah berkeliling dunia banyak, saya membayar tiket saya sendiri untuk mempromosikan dan berbicara mengenai masalah Papua Barat. "Saya tidak membenci Indonesia, tidak, tidak. Saya memiliki banyak teman-teman Indonesia, dan saya suka mereka sangat banyak.

 "Tapi saya percaya seseorang harus berbicara tentang isu-isu hak asasi manusia di sana. Ini adalah sesuatu yang kita tidak bisa menutup mata untuk. Maksudku mereka adalah bagian dari persaudaraan kita. 

"Kalosil terdengar optimis tapi dia tahu taruhannya tinggi. Negaranya telah menandatangani perjanjian bantuan bantuan bilateral dengan Indonesia, yang sudah menikmati status pengamat dalam MSG.

PNG, anggota MSG terkemuka, selalu enggan mendukung Barat penyebab Papua karena kebijakannya untuk menjaga perdamaian dengan tetangganya, Indonesia. Fiji adalah mungkin untuk mengambil isyarat dari Waigani. Sangat sadar bahwa ia mulai menjabat Maret lalu di belakang dukungan dari koalisi longgar kelompok politik lain selain Partai Hijau sendiri, Kalosil tampaknya memiliki strategi tentang cara untuk menjaga koalisi dan pemerintah utuh.

"Saya menulis surat kepada semua partai politik sehingga kita bisa duduk dan mendiskusikan terus terang masa depan, untuk membentuk masa depan politik Vanuatu dan memperkuat stabilitas. "Ada yang bilang kita harus mengambil model dari PNG untuk memperkenalkan tagihan integritas. "Masalahnya adalah bahwa konstitusi kita tidak mengizinkan itu. Kami memiliki dalam konstitusi kita kebebasan bergerak dan pilihan, dan itu adalah yang terpenting.

"Anda tidak bisa menghentikan orang pindah dari sini ke sana. Ini sama untuk anggota parlemen. Jika dia terpilih dari partai politik ini dan memutuskan untuk pindah ke kelompok lain, kita tidak bisa berbuat apa-apa. "Jadi, apakah ia merasa pemerintahannya akan bertahan, atau akan mengalami nasib yang sama seperti yang di depannya? "Banyak kali seorang perdana menteri akan membentuk pemerintah menjanjikan beberapa hal. Tapi ketika dia tidak memberikan, ini adalah backbenchers waktu akan bergerak. Saya tidak membuat janji. Saya memiliki reputasi untuk ya berarti ya, dan tidak ada tidak ada seorang "Pemimpin Vanuatu menyentuh berbagai hal dalam wawancara dengan ISLANDS BUSINESS dan mereka termasuk.:

• MSG Perdagangan

"Perjanjian perdagangan baik tetapi kita perlu Vanuatu untuk manfaat lebih dari itu dan saya bekerja di atasnya. Sayangnya, kita tidak punya banyak untuk ekspor. "Kami memiliki daging sapi organik ... ini adalah sesuatu yang kita sedang bernegosiasi dengan Pemerintah Fiji dan bagaimana kita bisa mendapatkan sektor swasta untuk mempromosikan industri daging sapi kami di Fiji. Jadi ini sesuatu yang kita bisa berbagi. Dan sebaliknya. Saya telah mengadakan pertemuan dengan pengusaha untuk mempromosikan Fiji melakukan bisnis di Vanuatu. "Kami ingin melihat bagaimana kita dapat saling membantu dalam perdagangan."

• Kava

"Hal yang lucu adalah orang di Fiji mengambil kava dan mengekspor sebagai 'Made in Fiji' label. Saya berpikir serius kita perlu lebih terbuka dalam diskusi kami, untuk memiliki sistem di tempat. Jika Vanuatu tidak mendapatkan keuntungan dari perjanjian perdagangan. Tapi kami akan menemukan solusi. Selalu ada solusi. Ada yang mengatakan bahwa ada banyak cara untuk kulit kucing, jadi kami harus menemukan cara di mana Vanuatu bisa mendapatkan keuntungan juga. "

• Partisipasi Ekonomi ni-Vanuatu

"Apa yang kita promosikan sekarang adalah kemitraan dengan ni-Vanuatu. Saya dapat mengatakan selama 23 tahun, ni-Vanuatu yang hanya penonton dalam ekonomi Vanuatu. Sekarang kita ingin mereka menjadi aktor, menjadi bagian dari perekonomian. Itu merupakan bagian dari rencana pemerintah saya 100 hari. Kami ingin memaksakan di beberapa sektor aturan kepemilikan 51% oleh ni-Vanuatu. "

• Pariwisata Investasi

"Empat puluh persen dari PDB kita berasal dari pariwisata. Kita perlu membuka provinsi yang berjauhan seperti Torba pariwisata, jadi kami telah memutuskan untuk meng-upgrade bandara di sana untuk mengambil ATR 72 pesawat. "

• G77

"Saya harus mengatakan utara telah memberi kita cara hidup mereka di mana keberhasilan didasarkan pada uang. Sekarang pertanyaannya adalah, 'apakah kita di selatan ingin mengikuti cara hidup?' "Kita bisa melihat hari ini bahwa dunia sedang menderita karena model yang, kita perlu $ 1 miliar dalam rekening bank kami, adalah bahwa cara kehidupan yang kita inginkan? "Apakah kita perlu 20 truk? Apakah kita perlu 10 rumah? "

• Perubahan Iklim

"Kita tidak bisa mengubah iklim. Ketika saya berada di pulau Torba, itulah sebuah provinsi di bagian utara terpencil negara kita, kepala mengatakan kepada saya, 'Anda lihat Perdana Menteri, rumah saya di sana 20 tahun yang lalu. "Menunjuk ke laut, sekitar 800 meter. 'Tolong jangan sesuatu tentang hal itu. "Aku tidak bisa menjawabnya. Aku tidak punya jawaban. Dan itulah tantangan kita di Pasifik menghadapi saat ini. "

• Papua Barat

"Kami benar-benar harus berbicara dan melakukan sesuatu tentang hal itu. Ini seperti Anda menonton TV dan Anda menonton orang yang menderita dan dibunuh, dan Anda duduk di sana, makan dan hanya mengatakan 'oh la la.' "Itu tidak baik jika Anda tidak melakukan apa-apa tentang hal itu. Ini menjadi sangat umum untuk melihat di TV bahwa orang yang menderita bahwa kita tidak peduli. Nah, Vanuatu melakukan perawatan.

• Stabilitas Pemerintahan

"Tantangan bagi setiap perdana menteri adalah untuk menjaga kestabilan dan dukungan. Banyak perdana menteri telah mencoba melalui dialog untuk menempatkan sistem di tempat yang merevisi / perubahan sistem pemungutan suara di parlemen. Jadi mungkin sistem voting kita bukanlah wakil sebenarnya dari pemilih. Mungkin ini adalah sesuatu yang kita harus melihat ke dalam. "

• Memegang Dewan Ministers Meeting 'di Provinsi

"Apa yang terjadi pada saat itu pertama (kabinet) pertemuan adalah bahwa kita berinteraksi dengan orang-orang. Kami memiliki kesempatan untuk mendengarkan tokoh perempuan, tokoh pemuda, tokoh kepala dan pemimpin gereja untuk membahas masalah secara langsung dengan anggota kabinet saya, berinteraksi dengan kami dan memberitahu kami apa yang mereka inginkan dari pemerintah mereka. 

Tidak hanya itu, kami membawa donor untuk menjadi bagian dari diskusi interaktif, dan sektor swasta juga. Aku mengatakan kepada Kamar Dagang bahwa aku ingin mereka berada di sana. "Kami ingin bekerja dengan Anda karena Anda adalah orang-orang yang akan memberitahu kita apa jenis kebijakan yang akan menumbuhkan perekonomian."

• Janji Diplomatik

"Saya ingin audit dari masing-masing misi kami. Ada juga hukum yang diubah disebut Paspor Act. Itu diubah pada tahun 2011. Ini memungkinkan non-warga negara untuk memegang paspor diplomatik Vanuatu. Kami akan mengubah bahwa pada bulan Juli sehingga non-warga negara tidak bisa memegang paspor diplomatik. Kita harus menjadi warga negara Vanuatu agar memenuhi syarat. Ini akan menghentikan penjualan Vanuatu paspor diplomatik. 

Kami memiliki 187 paspor diplomatik yang, baik saya tidak akan mengatakan dijual, tetapi diberi pergi dan saya telah dikenakan Deputi PM dan Menteri Luar Negeri untuk mengkaji hal tersebut dan kembali dengan beberapa proposisi tentang bagaimana kita dapat mengembangkan misi lebih lanjut di luar negeri dengan cara yang menghormati hukum internasional dan hukum kita sendiri di Vanuatu. "

• Penjualan Ilegal lahan publik

"Pertama, kita melakukan stock-take penjualan umum yang dilakukan sejak 2010. Aku berada di pemerintahan itu dan saya ingat bahwa Dewan Menteri telah mengarahkan bahwa tidak ada lahan publik harus dijual kepada siapa pun tanpa persetujuan terlebih dahulu dari Dewan Menteri. Tapi meskipun direktif itu, Menteri Tanah kemudian dilanjutkan untuk menjual lahan publik. 

Kami percaya penjualan tersebut adalah ilegal dan kami telah dibebankan menteri baru kami tanah untuk menginformasikan orang-orang bahwa mereka dapat sukarela mengembalikan tanah ini, kami akan mengembalikan uang mereka, atau mereka akan menghadapi konsekuensi dengan membawa mereka ke pengadilan. Dan kita tidak hanya akan menjalankan proses sipil, tapi tuntutan pidana juga